Paradise Fish ikan hias yang cantik tapi ganas

Artikel review video youtube kali ini adalah dari channel Koko ikan A4 yang diupload pada tanggal 15 Desember 2025 dengan judul "Ini bukan cupang, tapi nenek moyangnya yang lebih ganas!".  

Paradise Fish (Macropodus opercularis) adalah salah satu ikan hias klasik yang sudah lama dikenal para pecinta aquarium. Ikan ini berasal dari Asia Timur, tepatnya dari wilayah Cina, Korea, dan Vietnam. 

Banyak orang menyebutnya sebagai "nenek moyang" ikan cupang karena sama-sama memiliki organ labirin, yaitu organ khusus yang memungkinkan mereka bernapas langsung dari udara. Hal ini membuatnya lebih tahan hidup di kondisi air yang tidak terlalu ideal dibandingkan ikan hias lain. 

Secara penampilan memang memikat dimana tubuhnya dihiasi garis-garis dan sirip panjang yang membuatnya terlihat elegan. Namun, di balik kecantikannya, ikan ini punya sifat yang cukup agresif yaitu teritorial, terutama jantan terhadap jantan lain. Jadi, meskipun cantik bukan tipe ikan yang bisa dicampur sembarangan dengan ikan lain.

Salah satu kelebihannya adalah daya tahannya karena ikan ini dikenal kuat dan bisa bertahan hidup di kondisi air yang kurang ideal. Tidak heran jika sudah sejak lama menjadi pilihan populer bagi penghobies ikan hias. Namun, sifat agresifnya membuat pemelihara perlu lebih berhati-hati dalam memilih teman satu aquariumnya. Paradise Fish lebih aman dipelihara sendirian atau bersama ikan yang gesit seperti Barb dan Danio dan jangan sekali-kali mencampurnya dengan ikan kecil atau ikan bersirip panjang, karena bisa berisiko diserang.

Selain itu, ikan ini juga punya kebiasaan unik saat musim kawin yaitu pejantan akan membuat sarang busa di permukaan air seperti l ikan cupang atau sepat dan menjaga telur-telurnya dengan sangat protektif. Perilaku ini menambah daya tarik tersendiri bagi para penghobies yang ingin melihat proses alami ikan hias di aquarium.

Untuk memeliharanya dengan baik, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan yaitu gunakan aquarium berukuran minimal 40 liter untuk satu ekor jantan. Tambahkan tanaman air, kayu, atau batu sebagai tempat persembunyian agar ikan tidak mudah stres. Suhu ideal berkisar antara 20–28 Derajat celcius dengan pH 6,0–7,5 juga perlu diperhatikan karena ikan ini lincah dan suka melompat, pastikan aquarium memiliki penutup.

Ikan ini adalah termasuk omnivora dengan kecenderungan karnivora, berikan artemia, cacing darah, jentik nyamuk, atau pelet agar warnanya tetap cerah. Hindari penggunaan filter dengan arus kuat karena ikan ini lebih menyukai perairan yang tenang.

Semoga infonya bermanfaat.



Kuningan Desember 2025