Industri ikan hias memang telah menjadi salah satu pasar yang berkembang pesat di dunia hewan peliharaan. Fenomena dan tren ini dipicu oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap keindahan dan keragaman ikan hiasan yang mampu menjadi bagian dekorasi serta memberikan efek relaksasi kesehatan di rumah.
Media sosial di internet memiliki peran besar dalam memperkenalkan dan mempopulerkan ikan hias kepada masyarakat luas, beberapa situs seperti instagram, youtube atau tiktok digunakan oleh para hobies dan penjual ikan hias untuk berbagi pengalaman dalam memberikan tips perawatan serta memperlihatkan koleksinya.
Konten visual yang menarik mampu menarik perhatian dan meningkatkan minat orang-orang untuk memelihara ikan hias. Semakin banyak edukasi dan pelatihan mengenai cara merawat ikan hias yang baik dan benar di internet yang mana ini tidak hanya ditujukan kepada para penghobies tetapi juga kepada orang-orang umum yang baru dan ingin mengetahui dunia ikan hias seperti informasi mengenai pentingnya menjaga kualitas air, pemberian pakan yang tepat dan perawatan kesehatan pada ikan menjadi pengetahuan dasar yang mendorong minat masyarakat dalam memelihara aneka hewan dan biota air.
Di Indonesia salah satu sentra ikan hias terbesar adalah Pasar ikan hias Parung di Bogor, Jawa Barat yang menjadi tempat favorit penghobies untuk membeli berbagai jenis ikan hias baik air laut atau air tawar. Pasar ikan hias menawarkan beragam jenis ikan yang mempesona dengan berbagai warna dan bentuk mulai dari ikan air tawar seperti ikan cupang dan koi hingga ikan air laut seperti ikan badut laut nemo atau angelfish dari beraneka ragam jenis ini memungkinkan orang-orang akan memilih ikan yang sesuai.
Perdagangan ikan hias tidak hanya terbatas di dalam negeri tetapi juga merambah pasar internasional. Negara-negara seperti Indonesia, Singapura dan Thailand menjadi eksportir besar ikan hias ke berbagai negara di dunia seperti ke Amerika, China atau Dubai yang mana ekspor ini juga membuka peluang bisnis dan memberikan kontribusi baik terhadap perekonomian negara khususnya di Indonesia.
Kemajuan teknologi dalam bidang aquarium juga turut mendukung perkembangan industri ikan hias karena ada keterkaitan. Dengan teknologi yang semakin berkembang kini sudah tersedia alat-alat yang efisien penggunaan energi listrik namun tetap mampu menjaga kualitas hidup ikan di dalam aquarium, seperti aerator (gelembung udara) untuk aquarium ukuran sedang berdaya sekitar 5 watt termasuk alat yang terbilang irit listrik sudah mumpuni untuk kebutuhan oksigen penghuni aquarium. Memiliki alat pendukung aquarium yang irit listrik tentu menjadi pilihan bagi banyak penghobies dan memiliki hobi tersalurkan dengan biaya perawatan yang cukup terjangkau.
Diharapkan industri ikan hias ini mengalami pertumbuhan yang signifikan dan terus menunjukkan perkembangan yang baik sehingga bisa memberikan dampak positif bagi para pelaku usaha dan penghobies ikan hias.
Semoga infonya bermanfaat.
Kuningan November 2024