Usaha di desa didudukung dengan kekayaan alam yang berlimpah dan menyimpan potensi besar untuk pengembangan usaha agribisnis. Usaha agribisnis menjadi salah satu sektor penting untuk membantu perekonomian dan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di pedesaan.
Dengan memanfaatkan alam yang masih asri dan sumber daya manusia yang kreatif peluang menjalankan agribisnis dapat menjadi usaha yang menguntungkan bagi masyarakat desa.
Menanam atau budidaya tanaman pangan seperti sayuran organik (sistem hidroponik) dan buah-buahan tropis memiliki nilai ekonomis yang tinggi dipasaran.
Perlu diketahui juga dengan mengolah buah-buahan menjadi jus, sirup atau manisan dan produk olahan lainnya memiliki nilai jual lebih tinggi.
Selain tanaman pangan juga bisa menjalankan usaha dibidang peternakan dan budidaya pembenihan atau pembesaran ikan konsumsi maupun ikan hias. Kekayaan alam di desa seperti air dan lahan subur masih mumpuni dan mendukung usaha agribisnis yang hasilnya bisa diterima dipasar di Indonesia.
Penting juga dilakukan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam bidang agribisnis melalui pelatihan dan edukasi seperti pelatihan budidaya tanaman, peternakan, pengolahan hasil pertanian, dan pemasaran secara online.
Saat ini memasarkan produk dapat dilakukan secara online kita bisa membuat website atau membuat akun media sosial seperti X (dulu Twitter), Instagram, Facebook, dan marketplace untuk menawarkan hasil panen dan produk olahan pertanian atau peternakan untuk meningkatkan customer engagement (interaksi ketertarikan calon pelanggan) sehingga terjadi transaksi jual dan beli.
Agrowisata
Sementara peluang lainnya yang dapat dikembangkan adalah Agrowisata yaitu memberikan edukasi tentang pertanian kepada para pengunjung, seperti cara budidaya tanaman, perikanan, beternak, dan pengolahan hasil pertanian. Dengan menawarkan wisata alam di pedesaan yang asri juga berpeluang untuk usaha menawarkan kuliner khas desa atau daerah dengan memanfaatkan bahan baku lokal serta olahannya dari desa.
Semoga infonya dapat bermanfaat.
Kuningan Maret 2024
