Burung love bird merupakan burung yang banyak penggemarnya sampai saat ini. Wajar bila love bird sudah termasuk kategori burung dengan warna yang sangat indah.
Untuk membudidayakannya cukup dengan menyiapkan kandang kotak ukuran sedang dan sepasang burung jantan dan betina. Juga didalamnya sudah disediakan box atau Glodok sebagai tempat mengeram telur.
Glodok dapat dibeli di tempat penyedia pakan burung baik online atau toko burung yang menjual kandang lengkap dengan aksesorisnya.
Jika melihat Video Youtuber senior sebelum terjadi proses jodoh, sebelumnya para penangkar memasukan burung-burung dalam jumlah banyak berkoloni di dalam satu kandang yang di sebut kandang koloni.
Maka lovebird akan mencari pasangan, jika jodoh sudah pas maka kedua burung bisa dipindahkan dalam tempat penangkaran kandang kotak yang didalamnya sudah disediakan glodok.
Proses perkawinan
Kedua burung yang sudah dewasa (umur 8 bulan) akan saling bercanda seperti sisir sisiran dan jantan akan meloloh betina
Selanjutnya akan terpantau kawin didalam kandang kotak. Dalam waktu beberapa hari betina akan mengeluarkan telur dan akan menetas pada umumnya dalam waktu 21 hari.
Itulah singkatnya cara awal penangkaran love bird yaitu akan memilih jodoh yang cocok antar keduanya dan akan melakukan perkawinan dalam wadah glodok.
Ciri Jantan dan Betina
Sebagai info menurut admin Channel Youtube Sahabat Binatang ciri Jantan adalah selalu manggut manggut lalu betinanya akan seperti ngapal atau mesawat.
Kadang sang Jantan akan melakukan posisi ngapal juga dikarenakan sedang melatih betina. Menurut saya pribadi posisi ngapal adalah ketika burung seperti mengeram telur.
Jika ada kekurangan dalam artikel ini bisa dikoreksi melalui komentar di bawah ini.
Terima kasih..
Kepada Channel Youtube Sahabat Binatang
yang sudah memberikan tutorial tentang Lovebird.