Lampu led aquarium yang irit listrik

Lampu led aquarium menjadi pilihan populer bagi para penghobies ikan hias karena kemampuannya yang mumpuni untuk pencahayaan yang optimal di dalam aquarium. Lampu untuk aquarium ini dapat dikategorikan menjadi dua jenis yaitu lampu yang digantung dan lampu yang bisa dicelupkan dalam air, jenis lampu yang bisa dicelup biasanya dilengkapi dengan lapisan karet yang kedap air untuk melindungi komponen elektronik di dalamnya.

Kelebihan lampu led adalah mengubah energi listrik menjadi cahaya dengan efisiensi tinggi bila, sehingga energi listrik yang digunakan diubah menjadi cahaya yang lebih terang dan menghasilkan panas dalam jumlah sedikit, sebagai contoh sebuah lampu led 10 watt dapat menghasilkan cahaya setara lampu 60 watt, sehingga lampu ini lebih efisien dalam penggunaan energi yang berarti biaya pemakaian listrik lebih rendah.

Lampu led aquarium ukuran 100 cm

Jika memiliki aquarium dengan panjang 1 meter, lampu led dengan daya listrik 50 watt sudah cukup untuk menerangi isi dalam aquarium dengan baik. Lampu ini akan memberikan pencahayaan yang optimal seperti pada gambar foto diatas yang menggunakan lampu merk Kandila.

Berdasarkan pengalaman admin dalam pemakaian lampu pada aquarium digunakan selama 24 jam, karena posisi letak aquarium berada di dalam ruang, akan tetapi jika berada diluar ruangan lampu led tidak perlu dinyalakan selama 24 jam cukup dinyalakan pada waktu menjelang malam saja. 

Lampu led mati sebagian jika ada efek dari petir besar

Lampu led aquarium Kandila ini terbilang tahan lama dan sudah diuji hampir 5 bulan dengan pemakaian selalu 24 jam dan belum terlihat ada tanda-tanda mati atau redup pada salah satu dari kumpulan lampu led yang berjejer. Namun jika ada suasana gelap atau sedang ada petir besar sebaiknya arus listriknya segera diputus untuk sementara, karena bisa saja  memutuskan atau merusak komponen dari lampu.

Semoga infonya bermanfaat.

Kuningan Desember 2024