Proses ini melibatkan seleksi ikan yang memiliki sifat-sifat yang diinginkan seperti ingin mengetahui pertumbuhan serta daya tahan terhadap penyakit dan kemampuan reproduksi yang baik dari ikan tersebut yang nantinya seiring waktu ikan yang didomestikasi dapat berbeda secara signifikan dari kehidupan aslinya di alam.
Salah satu tujuan utama domestikasi ikan adalah diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan untuk kebutuhan konsumsi. Ikan yang didomestikasi dapat dipelihara dalam jumlah besar dan dipanen untuk memenuhi kebutuhan protein terutama untuk manusia.
Pemerintah Indonesia menyadari pentingnya pengembangan sektor perikanan budidaya, termasuk domestikasi ikan. Domestikasi ikan tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat tetapi juga berkontribusi pada pelestarian keanekaragaman hayati perairan dan pengembangan ekonomi daerah.
Tempat-tempat resmi yang seringkali menjadi rujukan untuk kegiatan domestikasi ikan biasanya dikelola oleh pemerintah atau lembaga penelitian yang memiliki fokus pada bidang perikanan seperti Balai Besar/Balai Riset Budidaya Air Tawar (BBBAT) atau Universitas jurusan perikanan dimana biasanya dilengkapi dengan laboratorium dan fasilitas budidaya. Para peneliti dapat melakukan penelitian terkait domestikasi ikan sebagai bagian dari tugas akhir atau proyek penelitian.
Secara keseluruhan domestikasi ikan adalah cara yang penting dan bermanfaat, dengan pemahaman dan pengelolaan yang baik domestikasi ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar kedepannya.
Semoga infonya bermanfaat.
Kuningan Januari 2025
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan akan di moderasi dulu