Ikan Gabus merupakan ikan air tawar konsumsi yang diminati pasar di Indonesia, hasil olahannya saat dimasak enak dan lezat kita bisa mencari beberapa rumah makan yang menyediakan masakan ikan gabus.
Ikan Gabus juga bagus dan memiliki manfaat untuk kesehatan seperti dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan setelah operasi.
Peluang usaha beternak ikan gabus sepertinya layak dilirik saat ini karena kondisi perairan tawar di Indonesia mumpuni sekali sebagai tempat pembudidayaannya.
Kunci dalam beternak ikan gabus adalah menjaga kualitas airnya karena akan mempengaruhi pertumbuhan ikan gabus sehingga para calon pengusaha akan mendapat keuntungan.
Perlu diketahui bahwa dalam pemeliharaan ikan Gabus perlu perawatan yang intensif karena dalam pemeliharaanya dapat ditemui beberapa penyebab ikan mengalami sakit atau tidak normal maka kita perlu mengetahui dasar-dasar dalam memelihara ikan.
Untuk membudidayakan ikan gabus bisa dijalankan melalui kolam sistem bioflok berbahan terpaulin yang kini menjadi trend dalam membudidayakan perikanan, menurut pengalaman admin bahan terpaulin ini kuat dan cocok sebagai modal usaha beternak perikanan.
Rekan pembaca bisa melihat video di Youtube bahwa kolam bulat ini bisa menampung ribuan ekor bibit ikan gabus yang nantinya akan dijual pada konsumen yang membutuhkan ketika sudah waktunya panen.
Pemasaran hasil budidaya
Menurut pantauan blog dc untuk memasarkan ikan gabus yang sudah populer di Indonesia ini bisa dilakukan sendiri oleh peternak sekaligus pengusaha yaitu dengan cara menjualnya ke pasar tradisional atau pada tetangga sekitaran rumah, atau bisa juga memanfaatkan jaringan online seperti media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas apalagi di zaman yang sudah canggih ini kita sangat dimudahkan untuk memasarkan produk didukung dengan adanya pengantaran kurir online yang sedang marak saat ini.
Semoga artikel ini bermanfaat dan memotivasi bagi rekan pembaca yang ingin beternak dan membudidayakan ikan gabus dengan intensif sebagai peluang usaha di Indonesia.
Kuningan April 2023