Seperti diketahui cacing sutra, atau tubifex, adalah pakan alami yang sangat dicari oleh para penghobies ikan hias. Ketersediaannya dialam yang melimpah dan kandungan nutrisinya yang tinggi menjadikannya pilihan utama untuk mempercepat pertumbuhan dan meningkatkan warna ikan. Namun, di balik popularitasnya sebagai pakan, sedikit yang tahu bagaimana proses penemuan dan pemanenannya secara langsung dari alam.
Video yang menginspirasi ini memperlihatkan saat admin channel mengikuti seorang pemanen cacing sutra berpengalaman yaitu Kang Sarmin dan akan mengungkap keahlian yang diperlukan untuk mendapatkan emas merah ini dialam liar yang tumbuh subur.
Perburuan cacing sutra tidak bisa dilakukan kapan saja, Menurutnya waktu terbaik untuk menemukan cacing-cacing ini adalah sebelum jam 9 pagi. Setelah matahari mulai terik, cacing sutra akan bersembunyi lebih dalam di lumpur. Dengan berbekal ember tua dan tangan kosong, Kang Sarmin dan putranya menunjukkan cara unik dalam memanen cacing.
Admin channel mengamati bagaimana Kang Sarmin hanya dengan indra peraba yang terlatih, mampu merasakan keberadaan kumpulan cacing di dalam lumpur sungai. Dengan gerakan cepat dan cekatan, ia memasukkan tangannya ke dalam lumpur dan mengangkat gumpalan lumpur yang dipenuhi oleh cacing sutra yang bergerak-gerak.
Setelah berhasil mengumpulkan lumpur yang berisi cacing, berikutnya adalah memisahkan cacing dari lumpur. Ini adalah tahap selanjutnya untuk proses pembersihan koloni cacing sutra yang masih bercampur lumpur yang berwarna abu -abu kehitaman.
Lalu langkah selanjutnya keseluruhan cacing sutra dituangkan ke ke atas jaring halus. Permukaan jaring yang diletakkan di atas air memungkinkan cacing-cacing tersebut merayap naik. Setelah lumpur dan cacing tertuang, Kang Sarmin menutup jaring tersebut dengan kain atau daun dan membiarkannya selama kurang lebih 30 menit.
Selama waktu ini, cacing sutra yang memiliki sifat bersih akan secara alami naik ke permukaan jaring, sementara sisa lumpur akan mengendap di bawah. Hasilnya adalah kumpulan cacing yang bersih dan berwarna merah merona, siap untuk digunakan sebagai pakan ikan hias atau benih ikan konsumsi yang berukuran kecil
Dari perburuan singkat yang memakan waktu sekitar dua jam ini, Kang Sarmin dan putranya mampu menghasilkan hingga dua liter cacing sutra bersih yang mana jumlah ini menunjukan melimpahnya populasi cacing sutra di alam jika tahu cara mencarinya.
Pada akhir video, admin juga memberikan petunjuk tentang proyek selanjutnya. Admin channel menyampaikan rencana untuk membuat video terpisah yang akan berfokus pada perburuan kutu air. Kutu air, yang juga merupakan pakan alami populer, lebih mudah ditemukan pada malam hari, sehingga petualangan selanjutnya akan dilakukan dalam suasana yang berbeda.
Semoga infonya bermanfaat.
Kuningan September 2025
Dari perburuan singkat yang memakan waktu sekitar dua jam ini, Kang Sarmin dan putranya mampu menghasilkan hingga dua liter cacing sutra bersih yang mana jumlah ini menunjukan melimpahnya populasi cacing sutra di alam jika tahu cara mencarinya.
Pada akhir video, admin juga memberikan petunjuk tentang proyek selanjutnya. Admin channel menyampaikan rencana untuk membuat video terpisah yang akan berfokus pada perburuan kutu air. Kutu air, yang juga merupakan pakan alami populer, lebih mudah ditemukan pada malam hari, sehingga petualangan selanjutnya akan dilakukan dalam suasana yang berbeda.
Semoga infonya bermanfaat.
Kuningan September 2025
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan akan di moderasi dulu