Rabu, 15 April 2020

Fakta ikan discus pada umumnya

Ikan discus merupakan ikan hias populer dan sudah dinobatkan sebagai raja ikan hias aquarium. Ikan berbentuk seperti cakram dan memiliki corak warna yang sangat indah dan ragam varian.

Namun sayangnya menurut pantauan saya pribadi ikan tersebut tidak mudah untuk ditemukan di beberapa tempat toko ikan hias hanya beberapa tempat saja yang memang diskus memerlukan perawatan yang sangat ekstra membutuhkan daya listrik lebih untuk memajangnya.

Biasanya toko ikan hias yang menjual sudah memiliki predikat sebagai penjual ikan hias besar dan lengkap dengan segala aksesoris pendukung ornamen aquarium.

Walaupun bisa memeliharanya tanpa embel-embel ornamen namun sangat disayangkan jika memelihara tanpa menerapkan ornamen karena mengingat harganya yang lumayan mahal.

Fakta ikan discus
Semakin banyak para penghobies ikan hias discus di Indonesia yang ingin lebih mengetahui ciri dan sifat yang umum pada ikan ini agar mereka bisa memeliharnya lebih maksimal.

Berikut adalah fakta-fakta ikan discus yang dapat blog dc tuliskan dari referensi blog  dan para youtuber seperti :

-Ciri ikan diskus jantan memiliki bibir lebih tebal.

-Ikan diskus dewasa akan mencari jodohnya secara alami dan memilih pasangannya yang cocok untuk melakukan pemijahan.

-Menurut salah satu pakar yang videonya ada di Youtube ikan diskus yang sudah disebar dipasaran merupakan diskus hybrid yang dilakukan bertahun-tahun oleh pakar dengan cara perkawinan silang untuk memperoleh corak dan warna yang beragam.

-Rata-rata jumlah gendongan (anakan) yang menyusui induk discus ada sekitar 150 ekor. Berdasarkan video Esha Vlog saat meliput farm diskus di daerah Bekasi Kanari Fish Farm.

-Sangat menyukai pakan hidup dan memiliki kandungan protein yang tinggi, kita bisa memberikan pakan yang banyak dijual di toko ikan hias misalnya seperti hati kemasan.

-Saya pribadi pernah pengalaman memelihara ikan discus dengan perawatan sesuai standar. Agar ikan ini selalu ceria usahakan air selalu tetap jernih, jika ada sisa pakan harus disifon segera setelah itu masukan air baru lagi sesuai dengan air yang terambil saat penyifonan.

Semoga artikelnya dapat bermanfaat, dan artikel ini akan terus berkembang lagi jika mendapatkan info terbaru

Rabu 15 April 2020
Kuningan Jawa Barat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan akan di moderasi dulu

Blogger Kuningan

Blogger Kuningan