Admin mungkin menerima komisi jika membeli melalui link dibawah ini

Admin mungkin menerima komisi jika membeli melalui link dibawah ini
Admin mungkin menerima komisi dari link tiktok diatas

Senin, 29 Desember 2025

Daun katuk yang viral sebagai superfood

Artikel review video youtube kali ini adalah dari channel Tuan Kripi yang diupload pada tanggal 25 Desember 2025 dengan judul 
"Disorot Ilmuan Amerika! Tanaman Katuk Indonesia Mendadak Viral - Sebut Punya Manfaat Tak Masuk Akal". 


Dalam video ini membahas fenomena unik di mana tanaman katuk, yang biasa kita temui di pekarangan rumah di Indonesia, kini menjadi primadona dan tren kesehatan di Amerika Serikat.Banyak warga Amerika, termasuk para ilmuwan, mulai menanam dan mengonsumsi katuk karena rasanya yang enak (mirip kacang polong segar) dan nutrisinya yang sangat lengkap.

Maraknya makanan cepat saji dan olahan di Amerika, katuk memiliki peran penting bagi yang ingin kembali ke pola makan alami dan bergizi tinggi. Ilmuwan menyarankan untuk mengonsumsi katuk dalam batas wajar jika dimakan mentah, karena mengandung senyawa papaverine yang sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan.

Jika di Indonesia umumnya mengenal tanaman katuk sebagai sayuran untuk ibu menyusui, di Amerika tanaman ini dijuluki sebagai superfood atau makanan super. Hal ini bermula ketika banyak orang di sana menyadari bahwa katuk memiliki rasa yang sangat unik, yaitu hampir mirip dengan rasa kacang Japri segar jika dimakan mentah, sehingga sangat cocok dijadikan campuran salad atau diolah menjadi masakan sehat lainnya.

Alasan mengapa katuk begitu viral adalah kandungan gizinya yang dianggap "tidak masuk akal" untuk ukuran tanaman hijau. Para ilmuwan di sana menyoroti bahwa katuk sangat kaya akan protein, zat besi dan berbagai macam vitamin penting. Bahkan, saat daun ini dikeringkan, kandungan proteinnya bisa mencapai hampir separuh dari total nutrisinya. Hal ini tentu sangat menarik bagi masyarakat Amerika yang mulai jenuh dengan makanan cepat saji dan ingin beralih ke sumber pangan alami yang padat gizi namun tetap terjangkau.

Selain karena nutrisinya, tanaman katuk juga dipuji karena daya tahannya yang bisa sepanjang tahun tanpa perlu perawatan teknologi tinggi. Tanaman ini tidak manja terhadap cuaca dan bisa tumbuh kembali dengan cepat setelah dipanen. Para peneliti bahkan menyebut katuk lebih unggul daripada bayam karena lebih mudah ditanam dan memiliki manfaat kesehatan yang sangat beragam. Bagi mereka, menanam katuk di halaman rumah untuk mendapatkan makanan sehat di tengah sistem pangan modern yang serba instan.

Hal ini tentu mengingatkan untuk lebih menghargai kekayaan alam sendiri dan memang terkadang, kita terlalu sibuk mengejar trend kesehatan dari luar negeri, padahal solusi kesehatan terbaik bisa jadi sudah tumbuh subur dari halaman rumah sendiri. Daun katuk adalah membuktikan bahwa kekayaan alam di Indonesia memiliki nilai yang sangat tinggi di mata dunia, bahkan mampu membuat para ilmuwan di negara maju merasa kagum.

Semoga infonya bermanfaat.




Kuningan Desember 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan akan di moderasi dulu

Blogger Kuningan

Blogger Kuningan