Ikan molly merupakan ikan hias yang juga banyak sekali penggemarnya karena bentuk tubuhnya lucu dan sangat menarik jika ditaruh dalam aquarium.
Ikan ini juga memiliki pasar yang bagus baik itu pasar lokal dan pasar luar negeri.
Kalau saya pribadi hampir setiap datang tempat penjualan ikan hias, molly selalu ada dijajakan dan keindahannya selalu mempesona.
Bentuknya hampir sama dengan ikan pedang tapi agak gendut dan bersirip di punggung melebar.
Semakin maju tehnik memijahkannya kini ikan molly dapat ditemukan dalam corak warna yang beragam. Biasanya menurut pantauan saya ikan molly dipasaran selalu di dominasi warna oranye pada waktu itu.
Ikan molly beranak
Ada pengalaman pribadi pada tahun 2004 dimana saya membeli ikan molly dalam jumlah banyak di pasar ikan hias Cempaka Putih.
Kurang lebih ada belasan ekor yang dibeli, namun tidak tahu mana yang jantan dan betina. Ikan ditaruh dalam wadah ukuran besar ukurannya kurang lebih panjang 130 cm, lebar 30 cm dan tinggi 45 cm.
Tidak ada bertujuan untuk memijahkan tetapi hanya sebagai penghibur saat waktu senggang.
Dalam perawatannya mudah hanya memakai air tanah dan menguras secara rutin kalau airnya sudah agak kotor dan memberi pakan yang berkualitas untuk memunculkan warna.
Tidak tahu berapa lama pemeliharaanya dan kapan melakukan kawin antar ikan molly, yang jelas saya melihat ada ikan-ikan kecil di dalam wadah pemeliharaan.
Saya jadi bingung sendiri kok ada ikan kecil dari mana. Pada saat itu belum banyak info tentang pemeliharan tentang ikan hias di internet.
Singkat cerita akhirnya saya paham juga kalau ikan-ikan kecil ini adalah anak ikan molly tapi bukan dari proses melalui telur akan tetapi ikan ini hamil dan melahirkan seperti ikan paus :D
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan senang dengan ikan hias populer di Indonseia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan akan di moderasi dulu